Sebuah perjalanan hidup telah mengantarkanku pada sebuah pertemuan dengan seorang sahabat. Tidak ada yang special dari dirinya, apa yang ia miliki pun tidak begitu mencolok dan cenderung tidak dapat dibanggakan ke siapa pun, namun entahlah, sejak bertemu dengan dirinya, aku jadi memahami segalanya, dan puji syukur aku alamatkan kepada-Nya yang telah mempertemukan kami pada sebuah perjumpaan.
Jika aku berada disampingnya, entah hidup ini berjalan sangat cepat, karna banyak hal yang dapat kami lalui ketika bersama, dan tawa yang senantiasa tercipta, membuat waktu semakin terasa cepat. Dan ketika bersama pula, aku mendapatkan pelajaran yang tak ternilai dan mendapatkan hal-hal baru yang ia berikan dengan tulus padaku.
Seperti yang kukatakan sebelumnya, tidak ada yang dapat dibanggakan dari sahabatku ini. Secara akademik, ia tidak dapat dikategorikan sebagai orang pintar, dan secara fisik mungkin ia lebih baik dari pada diriku, namun perbandingannya sedikit saja. Ada seseorang yang berkata bahwa sahabat adalah seorang malaikat, bagiku ia hanya seorang biasa yang memiliki banyak kekurangan, namun dibalik kekurangan itu, sesungguhnya ia memiliki keunggulan yang dapat memberi arti dalam hidup bagi sekitarnya khususnya diriku.
Apa yang ia ajarkan mengenai kehidupan, jelas membekas pada hidupku, karna sungguh apa yang ia beritahukan padaku semuanya berasal dari pengalaman pribadinya yang telah terselesaikan sebelumnya, dan jika itu di aplikasikan ke kehidupanku, akan sangat mudah aku menemukan solusi terhadap permasalahan hidupku ini.
Dalam beberapa kesempatan, kami pernah terlibat dalam pertengkaran hebat yang membuat kami terpisah selama beberapa hari, namun kedewasaanlah yang menyatukan kami kembali, dan sejak saat itu, kami sangat sulit untuk di pisahkan.
***
Sahabat, akhirnya setelah bergelut selama 5 bulan bersama skripsi, akhirnya pada tanggal 8 April 2010, skripsi gw dinyatakan lulus oleh 3 dosen penguji gw. Penantian panjang yang cukup melelahkan, dan terlalu banyak hal yang telah kupertaruhkan selama itu, namun tepat hari ini semua telah kubayar lunas.
Logikanya, ketika skripsi yang kita bikin dengan tumpahan darah dan air mata telah di ACC, kita akan merasa kegirangan dengan sangat, namun percaya atau tidak, gw biasa aja ketika itu, gw gak tau kenapa semua ini terjadi, secara personal ini merupakan kebanggaan buat gw, buat keluarga gw, namun bukan buat temen-temen gw, karna sumpah gw sedih dengan yang terakhir.
Awalnya pas gw masuk pendadaran pada sesi pertama dimana gw akan diuji oleh 2 dosen, semua temen gw ada semua ngasih dukungan sampai gw kelar. Dan ketika gw kelar, gw girang bukan main, namun entah kenapa cuma sesaat, ketika gw tau kalo sahabat gw Ika, gagal ikut pendadaran karna 2 dosen penguji berhalangan hadir sehingga diundur keesokan harinya. Namun gw percaya, bahwa pikiran konservatif yang diwariskan oleh temen gw lainnya Riski Maulana, bakalan jadi bekal utama dia untuk pendadaran keesokan harinya.
Pada saat gw sedang menunggu satu dosen lagi yang sedang kuliah, gw mikir tamat sudah, gw udah bikin temen-temen gw menunggu lama, sehingga gw nyuruh mereka meninggalkan gw sendirian bersama Syilvi, tapi berhubung gw juga laper, gw juga cabut ke kantin, apalagi setelah gw tau kalo dosen yang gw tunggu sepertinya bakal lama.
Setelah gw makan, gw balik ke jurusan, dan ketika itu cuma menyisakan gw, syilvi, dan temen gw aan. Ketika itu gw cukup sedih karna temen-temen gw laninya sudah pergi, tapi gw sadar gw gak mungkin nahan mereka untuk waktu lebih lama lagi. Namun apa yang terjadi? Setelah gw balik dari kamar mandi, gw dibuat kaget setengah mati mendapati sahabat-sahabat gw pada ngumpul di jurusan, mereka kompakan menunggu gw sampai gw kelar, walaupun alasan mereka menunggu gw untuk melihat muka gw habis dibantai, tapi bagi gw apa yang mereka lakuin cukup membuat gw terharu, sumpah gw nggak nyangka mereka masih ada di belakang gw ketika gw susah, dan itu juga yang bikin gw semangat ngelakoni laga terakhir gw, dan kalo bisa gw bilang pendadaran tadi bakal gw persembahin untuk keluarga dan sahabat-sahabat gw.
Setelah gw kelar melakoni laga terakhir, gw kagak bisa nahan emosi gw ngelihat muka aan, Yusda, Ika, DJ, Q-mo, Syilvi, bagi gw, dalam hitungan bulan gw gak bakal ketemu mereka lagi. Sedih memang, karena mereka adalah sahabat-sahabat gw selama ini, dan mereka juga yang selalu ada bersama gw dikantin, menggila bareng, berlomba menghabiskan segelas es teh, sumpah gw bakal kehilangan momen-momen itu dalam beberapa bulan kedepan.
Banyak hal yang membuat kami semakin dekat satu sama lain, dan bahkan dari kedekatan itu, kami terkadang diidentikkan satu sama lainnya, dan jelas hubungan yang dimaksud adalah persahabatan ini pastinya. Ada beberapa hal yang membuat gw merasa kehilangan, diantaranya:
1. Kebiasaan berlomba meminum es teh kantin
Kebiasaan ini adalah kebiasaan yang cukup aneh, dan tentu membuat ibu kantin semakin kaya. Bayangkan saja, tiap orang dari kami tidak cukup dengan 1 gelas, minimal 2 gelas, dan jika kami mengobrol di kantin, gw bisa menghabiskan 5 gelas dalam satu tarikan nafas..(begh ketahuan banget bohongnya..), itu rekor gw di antara sahabat-sahabat gw, ya 5 gelas dalam satu kali kunjungan dalam satu waktu. Setidaknya dalam 3 tahunan lebih gw kuliah, prestasi mengesankan dari es teh yang bikin gw bangga (ketahuan banget bego’nya gw, prestasi cuma minum es teh terbanyak…(tapi ups, gw lupa, jangan di tabok ya kawan, maaf saya khilaf..))
Kami memiliki sebuah angan-angan yang brilliant, namun cenderung bodoh, yaitu ketika kami memikirkan seberapa besar omset penghasilan ibu kantin yang dihasilkan dari es teh yang kami minum, dan dari itu juga kami berniat membuatkan grafik penjualan ketika kami sedang on fire dengan es teh kami, dan ketika kami lulus suatu saat kelak, pasti akan terjadi inflasi besar yang akan berpengaruh pada keuangan keluarga ibu kantin.
Namun sayang, kapasitas otak kami belum dapat menerima penjabaran mengenai ilmu statistik..
2. Obrolan edukasi
Kami sebagai genarasi penerus bangsa yang peduli akan edukasi, sering membicarakan beberapa isu sensitif di kalangan anak muda, suatu isu yang kami anggap tidak tabu untuk dibahas oleh kami, dimanapun kami berada, maka kami akan mengupasnya setajam “silet”.. Walaupun dalam beberapa kali kesempatan, kami sering menjadi pusat celaan dalam hati beberapa orang diluar “komunitas kami”.
Obrolan gak penting selalu menghiasi hari-hari kita di kantin, ya yang jelas gak jauh-jauh dari obrolan sex yang dikemas apik oleh Riski Maulana dan Ika Madya Lestari. Tidak ada maksud dari itu semua, hanya hiburan yang kita cari, walaupun tidak komplit rasanya dengan membayangkan karna akan melukai harga diri Ika, namun itu cukup bagi kami untuk menjadi artis dimana kita menempatkan pantat kita untuk duduk.
Ada beberapa lokasi yang terekam oleh tindak anarkis mulut dan otak kami, antara lain adalah lab HI, jurusan HI, lobby FISIPOL, kantin, Taman Sari Amplaz, dan masjid. Untuk yang terakhir jangan dipercaya..
Lokasi pertama adalah lab HI. Disinilah sejarah mulai berjalan, dan mungkin malaikat pun mungkin mulai disibukkan dengan mencatat perilaku buruk kita, dan tentu percakapan-percakapan aneh kami.
Oleh penjaga lab HI, kami sudah di cap sebagai biang keributan. Tidak ada yang berlebihan dengan cap yang diberikan kepada kami, karna kamilah sang penguasa lab, kamilah angkatan tua yang mendadak mengidap penyakit kronis diakhir semester, skripsi.
Hal terbodoh yang pernah kami lakukan yaitu mengusir secara tidak langsung adik tingkat kami yang masih memiliki kepedulian tinggi terhadap lab HI dengan membaca buku-buku tebal dengan serius. Namun, kehadiran kami justru mengusik mereka, bahkan pernah kami membuat salah seorang staff pengajar UMY merasa tidak nyaman dengan keberadaan kami, lantas keluar setelah memperingatkan kami dengan isyaratnya. Namun itulah kami, prestasi di akhir jabatan kami sebagai mahasiswa UMY.
3. Mengharamkan kata B**O (tebak hayoo…)
Kata ini paling gak bisa gw sebut didepan anak-anak, bukan gak pantas atau gak lazim, tapi entah kenapa gak ada yang berani nyebutin di depan anak-anak, ya kalo mau ngucapin cukup dalam hati saja..he3x
Entah siapa dan dari mana, istilah ini begitu populer bagi kami. Namun seperti yang gw bilang, nyebut kata itu berarti malapetaka. Karna kalo kita nyebut itu, kita bakal kena tabok anak-anak, dan ketika itu terjadi, mereka akan berubah wujud menjadi suku bar-bar dengan semangat dan antusias memukul lengan korban, tidak pandang bulu, entah cowok atau cewek. Percaya ato gak, terkadang disaat kita jauh, gw sering kangen sama kata-kata ini..
4. Jalan-Jalan
Kegiatan satu ne kegiatan yang cukup menjanjikan untuk menguras kantong..he3x. Walaupun jarang gw ma anak-anak keluar, tapi sekali keluar, ya lumayan menghibur. Dalam ingatan gw, yang paling berkesan ada 2 kali keluar bareng anak-anak yang biking ngakak.
Pertama bis pendadaran gw.
Ketika itu, gw dah janji ma diri gw sendiri bakal memberikan reward kepada sahabat-sahabat gw yang nungguin gw ketika gw maju pendadaran dari jam 10 sampe jam 4 sore, dan janji itu gw beri nama “Janji Yudha” (kayak judul pelem ya..ho3x). Dan janji itu gw bayar lunas di Cinema 21 dengan judul pelem “Clash of The Titans”.
Pada saat itu yang jadi bintang yaitu si nenek (aan) dan Ika, dan maha bintangnya DJ. Kenapa gw sebut mereka bintang, bukan karna mereka mendapat konsumen baru setelah beli product, tapi karna mereka telat, yup, sebuah tempat dimana mereka bernaung, sebuah tempat yang tidak boleh disebutkan namanya karna alasan keamanan penulis, mereka memahami betul akan arti kata terlambat, dan mereka aplikasikan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara..(uopoh..)
Kedua syukuran pendadaran Qmo dan Ika
Sempat terjadi perdebatan panjang x lebar diantara panja syukuran ini, sebuah perdebatan mengenai lokasi pertempuran antara tangan+mulut melawan makanan. Setelah diintrupsi oleh tim pengamat dalam hal ini bernama Yusda, akhirnya kami memutuskan untuk memilih Boyong Kalegan sebagai lokasi, walapun sempat ada bayang-bayang dari Qmo akan bertambahnya sejarah over budgetnya.
Boyong kalegan dipilih karna lokasi yang tidak strategis dan karna mahal.. (alasan yang aneh..). Gak, boyong kalegan dipilih karna ada getek di sana (tambah aneh aja, karna kita mo makan bukan mo main getek)
Si nenek (aan) yang menjadi sasaran kali ini, karna gw tau si nenek kagak tau cara ngedayung. Karna bisikan setan (abel.Red) makanya gw dorong getek nenek menemukan peraduan di tengah-tengah kolam buatan, dan alhasil, nenek pun seperti adonan bunder di tengah-tengah kolam yang sedang dijemur sampai mengembang..
Sebuah perlombaan penuh dengan gengsi dan prestasi pun sempat kami gelar, yaitu lomba getek (nyumbang nama dunk biar agak elite…he3x), antara Gw ma Syilvi Vs Qmo dan Aan. Garis start dan finish pun sudah di tentukan, namun entah kenapa lomba ini malah berakhir tragis dengan berubah fungsi seperti bom-bom car, kami saling menabrakkan getek kami..
5. Celotekan dari cowok yang ngerasa sok jantan
Pernah denger gak istilah “lapangan bola”? Yup, istilah ne berarti lapar. Istilah ini dikeluarkan oleh Abel. Sebetulnya masih banyak istilah najis nan humoris dari Abel, tapi cuma ne yang ane inget, karna yang laennya butuh pertapaan 7 hari 7 malam, dengan mandi kembang 7 rupa dari 4 alam berbeda agar bisa mengingat dan memahami.. (nah lho…)
Ada lagi istilah “kasih tau gak ya…”, atau “itu tidak benar”, seenggaknya itu yang paling berkesan buat gw, dan bagi yang denger dijamin bakal ngakak, dan kalo korban seperti Nunung OVJ, maka ia akan ngompol..wkakakak
Masih banyak kegilaan-kegilaan yang selalu kami lakuin ketika kami berkumpul, dimanapun itu. Dan masing-masing dari kami tidak pernah tersinggung dengan tingkah sahabat kami lainnya, dan sungguh itu hal terindah dalam persahabatan
***
Seperti yang gw bilang sebelumnya bahwa gak ada yang membanggakan dari persahabatan kami, karna kami belum di nobatkan sebagai sahabat terbaik versi universitas oleh rektor, atau sahabat terbaik versi fakultas versi dekan, atau sahabat terbaik versi HI UMY oleh kajur, namun buat gw persahabatan mereka bagaikan kepompong (alah aneh banget…), gak persahabatan gw itu indah banget, susah di omongin apalagi di gambarin (scara gw gak bisa gambar..)
Lw pasti pada pengen tau siapa-siapa aja makhluk itu? Makhluk-makhluk mengenaskan yang di kenal dengan The cabulers (biar sok terkenal..padahal kagak ada yang manggil kita dengan cabulers, kita aja, biar terlihat ngeksis..). Tapi maaf ya, gw gak bias sebutin satu-satu secara detil, tapi tar dech gw tulis profil atu-atu di akhir..(jangan nangis ya..)
1. Riski Maulana alias Q-mo alias Selonong Boy
Dari nama, kita bisa memprediksi bagaimana dia beraksi sehari-hari, tapi sebelumnya gw kenalin makhuluk satu ini dan segala effek yang dia timbulkan.
Entah sial atau beruntung gw satu kelas ma nech orang, dan sejak itu cerita berlanjut sampai entah kapan. Gw punya banyak cerita bareng nech orang, mulai dari di gebukin orang di kosan temen mpe bonyok, ikut trip ke Jakarta yang bikin dia kapok naek bis untuk selamanya dan gw yakin bisnya juga kapok dinaikin ma dia, dan gw jamin roda tempat dia jackpot bakal jadi roda sakti (alah…)
Percaya gak, ne orang yang dulu ngajarin gw buat deketin seseorang yang tidak boleh di sebutkan namanya demi keamanan regional. Dan bareng nech orang juga, kita sering ngabisin waktu di KOPMA sambil ngerokok dan minum dingin di awal semester.
Q-mo adalah orang yang mempopulerkan kata-kata “orang kaya..”, dan percaya atau gak, ibu kantin pun terpengaruh.. wkakakak, sungguh orang yang menarik dan nyentrik..
2. Qurratul Ainie alias Aan alias si nenek
Gw belum lama kenal sama nech orang, terbilang baru gitu, tapi itu cukup bikin gw nangis pas ninggalin dia.
Nenek, begitulah ia biasa gw panggil. Gw lupa kronologi kenapa dia dipanggil nenek, yang jelas itu berlokasi di Jendelo, rumah dia (boong banget..)
Nama Aan seinget gw masuk di friend list di otak gw ketika dia gabung menjadi pentolan acara dalam sebuah lembaga yang tidak boleh di sebutkan, cause you know who lah and you know what lah..
Di penghujung gw kenal nech orang, ada yang gw inget betul, yaitu masalah skripsinya dia, dimana dia sebetulnya bisa kelar lebih cepet dari pada gw, karna dia dapat dosen pembimbing yang lebih enak dari pada gw, tapi gak tau emang bawaan dia yang terlalu nyante, sampai pas gw balik, gw sedikit nitip pesen ke dia, dan demi kelarnya skripsinya dia, gw bolehin dia minjem buku gw.
3. Hafiz alias Apiz
Orang ini diluar cabulers, karna dia jarang kumpul di kantin, karna cabulers untuk yang sering di kantin, tapi berhub gw baik hati dan tidak sombong, gw cantumin dia di list friend gw.
Apis atau kak Apis, selain umur yang lebih, awalnya gw becanda aja, e keterusan, akhirnya gw putusin tetep make “kak” biar ngasih sedikit kehormatan (alah males betul..)
Kak apis adalah temen malam gw. Gw sering ngabisin malam bareng di satu tempat pas gw ge suntuk, tapi siang juga kok buat maen PS.
Gw sempet clash sama nech bocah tua pas ngegarap proyek yang lagi-lagi untuk satu tempat yang gak boleh di sebutin. Ketika itu gw ma nech orang miss dalam berbagai hal, tapi the power of friendship yang nyatuin kita kembali
Ada kejadian yang gak bakal gw lupa, karna nech kejadian sumpah, kejadian paling amazing konyolnya.
Cerita bermula pas gw ma spupu gw males tidur malam, dan gw berfikir buat ngajak keluar, opsi saat itu cuma kopi jos, tapi tiba-tiba gw punya opsi laen, midnight! Dan hp pun gw suruh hubungin Apis, temen malam gw. Dan dengan singkat, kami setuju brangkat langsung ke XX1.
Dengan semangat juang 45, kami memacu motor sangat kencang, berharap dapat tiket nonton, namun setibanya di XX1, dia sudah tutup, ok lah gw pikir wajar, masnya dah ngantuk kayaknya, dan kita spakat melaju ke Amplaz.
Setibanya di Amplaz, kita lewat tangga dari baseman menuju lantai 4 (kalo gak salah), dijamin kaki kita saat itu sekuat kaki kapten Tsubasa. Tapi setibanya di atas, kami mendapati 21 cinema juga tutup, dan hanya ada 2 orang petugas kebersihan amplaz, yang oleh mereka kami malah di ajak dugem, buset!
Pasti kalian pikir kami telat kan? Salah, diantara bertiga, enggak ada seorang pun yang tau bahwa kamis tidak ada midnight, karna jadwal midnight cuma malam minggu dan minggu malam. Oh MG, betapa bodohnya kami ini..
Dan lagi-lagi warung goebug jadi tempat menyandarkan pantat dari kelelahan, dan di temani sisha jeruk, kami ngelahap malam bertiga.
27 Juni 2012 dia mengajak semua sahabatnya untuk bertemu di Bali. Sebuah janji yang mudah-mudahan bisa di tepati.
4. Ika alias ML (kayak nama bis..)
Sama kayak Aan, gw juga belum lama kenal baik sama dia, gw cuma kenal lewat sms-sms yang dia kirim untuk r***t (bakalan mual kalo di sebutin utuh..).
Kalo ada nech orang dah duet ma Q-mo, buset dah kayak panggung lenong, bawaannya pengen ngakak, karna mereka tuch juago banget sandiwara.
Ada beberapa hal yang gw inget betul dari ne orang, salah satunya dia cukup cedal atau cadel atau apalah, dan itu gw baru tau beberapa dasawarsa belakangan, dan satu kebiasaan buruk yang selalu dia lakuin adalah dia gak pernah habis kalo makan. Bahkan ketika makan pizza, dia cuma ngabisin topingnya doank, rotinya kagak. Untung ketika itu kagak ada Qmo, kalo ada dia pasti ngeluarin ceramah andalan, “masih banyak lho orang-orang kelaparan kayak Afrika karna gak ada makanan”, dan pasti gw timpalin dengan nyebut Negara kebanggaannya, Uganda.
Menurut gw ne orang cukup solider sama temennya, alias loyal.
Mungkin keempat manusia malang ini cuma sample tentang keanehan-keanehan temen-temen gw, seperti Wahyu Tri alias Why dengan jidad yang memenuhi syarat menjadi lapangan golf, DJ yang kalo ketawa hobinya nabokin temen di deketnya, yusda yang memiliki penyakit aneh yang belum ditemukan obatnya karna dia memiliki tingkah yang tidak sesuai umurnya (maaf da..wkakakakak), syilvi, hmm apa ya? Tebak hayoo… Abel yang kasih tau gak ya, dan si marketing teh yang dapat mengeluarkan cacing dalam perut, Nurul…
Entah mereka belajar ilmu dari mana, kehadiran mereka bisa merubah warna hidup gw, semisal yang gw ge bad mood, e ada mereka tambah bad mood.. gak, jadi lebih semangat ngejalanin hidup.
***
Gw dulu punya satu keinginan, agak konyol sech, dan untuk baru pertama kalinya gw publish keinginan gw ke publik. Keinginan gw satu, ketika gw pergi gw pengen di lepas oleh seseorang, bukan karna mengantar gw, tapi dalam perpisahan itu pengen ada efek-efek air matanya gitu, kayak di pelem-pelem..(bodoh ya..ha3x).
Tanggal 27 Juni 2010 Tuhan telah mengabulkan keinginan gw, dan melalui ide-ide jahat sahabat gw, Tuhan malah telah menyempurnakan keinginan gw itu, dan sungguh gw bersyukur setelah itu, ya gw anggap itu anugerah terbaik dan terindah dalam hal persahabatan gw selama ini.
Seperti biasa, gw berangkat ke Surabaya dengan menggunakan travel dan flight pada pukul 06.00. Dan ketika itu gw gak banyak packing, karna baju-baju gw udah ada di koper karna memang gw make baju yang ada di lemari, bukan koper. Keadaan itu yang jelas nguntungin gw, dalam artian di hari terakhir gw pengen ngabisin waktu bersama sahabat.
Ada beberapa kejadian yang gw terlalu paksain hadir untuk kumpul bersama mereka pada hari minggu, antara lain:
1. Sunmor (Sunday morning)
Kegiatan ini sudah dirancang sebelumnya, dan harus kejadian, karna bagi gw dan Ika, sunmor ini sunmor terakhir di Jogja, ya betul, karna kami berdua akan kembali ke daerah masing-masing, Ika menuju ke barat untuk mengambil kitab suci, dan gw ke timur buat jualan koteka..
Jauh sebelum sunmor itu terjadi, gw sebetulnya sudah menguras tenaga dan emosi gw di sebuah warung bersama sisha strawberry mintnya, dan berhub gw ngabisin sendiri, gw sampai jackpot ketika itu. Gw balik jam 01.00, kagak pake tidur dulu, karna lagu Jogja cintanya Ery (sohib gw yang lain) sukses bikin ne mata bengkak. Gw akuin, gw tepar saat itu, dan gw ragu gw bakal ikut sunmor, tapi sebuah doa gw alamatkan ke Dia sang khalik, sebelum gw tidur.
“Tuhan, bangunin gw y, jam ½ 7, telat dikit gak papa kok Tuhan, yang penting gw bisa sunmor bareng temen-temen gw Tuhan, karna ne hari terakhir aku bersama mereka sebelum aku brangkat tar malam.. Ok Tuhan? Cip..cip..cip..”
Dan percaya atau tidak, gw bangun dengan tergesa tepat ½ 7, dan di hp gw ada message dari Ika tentang kepastian sunmor, dan gw langsung berucap syukur, karna Tuhan telah membangunkanku saat itu. Thanks God..
Dan setelah itu, kami pun bergembira bersama di sunmor itu, banyak makanan yang kami habiskan saat itu, dan banyak tawa yang kami keluarkan saat itu.. Huhuhuhu, bahagianya gw saat itu..
2. Hang out bareng di rumah nenek
Rumah nenek, ya begitulah kami menyebut Jendelo, sebuah tempat hang out asik yang menyuguhkan kesegaran coklat cair atau es krim coklat, hmm yummy.. netes nech air liur pas nulisnya.. (mendadak dangdut dech..eh pengen maksudnya..)
Kluyuran menjelang keberangkatan adalah di luar kebiasaan gw, karna yang udah-udah jam 5an gw dah di kosan nunggu sampe jam 8, tapi lagi-lagi ne gw persembahin buat kalian.
Kluyuran menjelang keberangkatan adalah di luar kebiasaan gw, karna yang udah-udah jam 5an gw dah di kosan nunggu sampe jam 8, tapi lagi-lagi ne gw persembahin buat kalian.
Hang out di Jendelo hampir gagal karna: hujan, gw disuruh istirahat ma temen gw, dan yang terakhir karna temen gw tuch sakit.
Sebuah pertanyaan lantas terlintas: “Apa yang bikin gw ngerubah kebiasaan sebelum keberangkatan, dan kenapa gw paksain ke sunmor sementara badan gw sebetulnya nolak untuk itu?”
Dan jawaban dari itu semua cuma satu, “the power of friendship”
***
Ketika itu jam 19.00, dan gw pun bersiap untuk mulai perjalanan, karna dijadwalkan travel gw datang pada pukul 20.00. Dan tanpa beban dan diiringi senyuman gw pun menantikan travel itu, namun sial, tiba-tiba gw denger suara 2 makhluk yang gw kenal, dan dipertegas dengan bau yang mencirikan orangnya (sok-sok inuyasha gitu sob..), ya mereka dua temenku, Ika dan Aan, mereka yang gw pikir gak bakal datang buat ngelepas gw, tapi ternyata begitulah.. (feeling mulai gak enak nech sob..), dan selang beberapa lama, kak apis pun datang (kalo nech mah dah langganan..)
Sial, travel datang ½ jam lebih awal, dan gak tau kenapa, baru pertama kali gw ngerasain langkah gw begitu berat menuju travel, jangan geer dulu, langkah gw berat karna barang bawaan gw..ha3x (sempet-sempetnya gw becanda di saat moment serius terbangun…). Gak denk, bener, langkah gw berat karna kalian, ya karna gw yang liat kalian dari belakang, kalian yang dengan segala penyakit, dan kesibukannya rela ngangkat-ngangkat barangku ke travel, melepasku, huft, kagak kebayang gimana sedih dan bahagianya gw punya temen kayak kalian.
Dalam perjalananku menuju travel, gw mohon satu hal ke Tuhan
“Tuhan..gw tensin kalo nangis di depan anak-anak, jadi jangan biarin gw nangis ya Tuhan di depan mereka..”
Dan gw pun dah sepakat sama otak gw supaya nyuruh nech mata gak ngeliat mata mereka, alias gak ada kontak mata diantara kami, yang effeknya sudah ketebak, nangis!!!
Dan bener saja, mereka yang hadir ketika itu sukses bikin bendungan di mata jebol, dan banjir bandang pun dimulai saat gw berpamitan sama mereka satu per satu, sampai gw naik ke travel dan berangkat.
Satu lagi, image gw rusak di depan bapak kos gw yang sambil senyum liatin gw yang nangis di depan dia.. damn!!
Apa yang gw khayalin terkabul, gw berangkat dilepas, bukan satu orang, tapi banyak orang, walaupun Tuhan ngasih sedikit efek dengan hadirnya air mata di sela-sela perpisahan, sesuatu yang diluar skenario khayalan gw, tapi oklah kalo begh..beghitu..
***
Mungkin kalo Ram Punjabi atau Leo Sutanto melihat adegan di depan kosan gw, mungkin cerita itu bakal diangkat jadi film layar lebar, atau paling gak FTV. Mau tau kenapa? Coba tebak, menurut lw setelah gw cabut, gw nangis lagi atau kagak?
Ketik: REG (spasi) nangis atau REG (spasi) kagak nangis, kirim ke 08562880312 (coba tebak nomer siapa hayooo…hmm, kasih tau gak ya…males ah)
Kalo ada yang jawab gw gak nangis , SALAH, karna ternyata masih ada satu orang yang datang terlambat, DJ, ya dialah pelakunya!!
Da.. Yudha udah berangkat? Tanya Dj sambil ngos-ngosan
Iya Je, Yudha udah berangkat..Jawab gw sok jantan (abel banget y..)
Maaf Da, DJ terlambat..(mulai nangis)
Ya gak papa..Jawab gw santun (air mulai mrembes keluar dari bendungan)
DJ lagi di kos Yudha, liat kamar Yudha udah mati lampu, dah sepi..(NANGIS)
Iya Je, Yudha belum bayar listrik makanya mati..gak dink, Yudha emank udah berangkat, maaf ya Je Yudha duluan..
*****Teks Missing******
Dan gara-gara DJ yang nangis dan datangnya telat, gw sukses diketawain sama supir travel, tapi untungnya mbak-mbak yang disamping gw kagak tau kronologinya, sehingga dia gak ikutan ketawa. Kalopun dia ketawa, boneka anjingnya bakal gak selamat, gak bakalan ikut kebawa ke Makassar, dan keesokan harinya tim buser akan mendapati tubuh boneka tersebut hancur mengenaskan, dengan kaki pindah di kepala, dan kepala di kaki (kayak lagu..)..mbuahahahahaha
Disepanjang perjalanan, gw masih smsan sama temen-temen, ada yang pamitan, ada yang minta perpanjangan bayar utang sampe gw balik, ada yang minta pesangon, dll (uopoh..), dan tetap saja ada sms yang bikin nangis sepanjang malam, sampai gw berniat cari isi ulang air mata di daerah Ngawi…
Sebuah lagu berjudul “Jogja Cinta” menemani perjalanan gw dari Jogja menuju Surabaya, dan pasti disela air mata jugalah.. Sebuah lirik yang indah, moment yang pas bikin gw termehek-mehek seketika.
Khusus buat kalian gw tulis kembali liriknya:
Semenjak dirimu pergi
Hadirmu kini begitu berarti
Karna kau nafas hidupku, bagian yang aku harapkan
Seorang kekasih hati yang telah pulang
Datanglah padaku kasih
Jogjalah tempat kita memadu cinta
Dekaplah padaku kasih
Peluklah hati yang takut kehilangan
Sedalam hatiku mohon kepadamu..
Tibalah saat untuk berpisah
Diwaktu semua begitu indah
Kenangan yang pernah singgah
Berakhir sudah..
Kau dan aku telah terpisah
Jarak yang jauh terbentang
Semoga Tuhan menyatukan cinta kita
Karna begitu specialnya lagu ini, gw sampai bikin playlist khusus, dimana cuma ada satu lagu ini, ya hanya ada Jogja Cinta yang menemani perjalanan panjang gw, dan lagu ini pula yang berhasil menenangkan gw yang telah bergejolak sebelumnya. Dan saat gw buka mata ini, lagu ini telah mengantarkan gw hingga Surabaya, dan itu berarti jarak antara gw dan kalian makin jauh, ya gw akan berada ribuan mil jarak dari kalian.. Dan itu berarti cerita tantang kita harus berujung di sini, sebuah kisah persahabatan dalam waktu yang relative singkat, namun jauh lebih bermakna bagi satu sama lain. Dan seperti yang di gambarkan oleh lagu tersebut, Jogjalah tempat kita dibesarkan, Jogja tempat dimana kita dipersatukan, Jogja tempat dimana kita berpisah, maka Jogjalah yang kan mempertemukan kita kembali. Serahkan sepenuhnya pada dia Sang Kreator hidup, karna hanya Dia yang memutuskan jadwal pertemuan kita kembali.
PROFIL SINGKAT (jangan marah ya..)
1. Q-mo sang Jenderal lapangan tengah The Cabulers
Cabul boy begitulah dia biasa dipanggil. Ne die nech orang yang bertanggung jawab atas rusaknya moral anak bangsa..(uopoh..). Dia orang pertama yang mengeluarkan istilah cabulers, panggilan untuk orang-orang yang biasa nongkrong di kantin, ngomongin istilah-istilah edukasi yang mendidik, inspiratif, dan penuh fantasi..wkakakak
Dia mungkin bisa dikatakan sebagai penerus si codet atau robot gedek, tapi dalam hal yang beda. Tanpa dihipnotis, dia sering menceritakan kisah cintanya dengan beberapa gadis atau yang biasa di sebut pacar. Dari pengakuannya, penyidik mendapatkan kabar yang mengejutkan, dan atas asas keamanan dan kenyamanan, gw gak bakal nulis ceritanya..(bahaya man..ho3x)
Selama kuliah di UMY, ne orang punya kebiasaan sendiri, semester pertama hobi banget tuch maen bilyard, kuliah kosong, cabut, kuliah ada ya cabut juga..(kayak anak SMA, cabutan)
2. Nurul sang miss seminar dan marketing produk teh yang berkhasiat …
Kenalin ne temen gw yang lain, Nurul namanya. Ne orang bener-bener energic banget, banyak waktu dia yang dihabisin untuk kegiatan positive, seperti ikut seminar, pelatihan-pelatihan ESQ, ikut kegiatan outbond, dan yang terakhir promosi produk teh yang dapat mengeluarkan cacing dalam perut..(mules rasanya gw..)
Kenalin ne temen gw yang lain, Nurul namanya. Ne orang bener-bener energic banget, banyak waktu dia yang dihabisin untuk kegiatan positive, seperti ikut seminar, pelatihan-pelatihan ESQ, ikut kegiatan outbond, dan yang terakhir promosi produk teh yang dapat mengeluarkan cacing dalam perut..(mules rasanya gw..)
Seinget gw ada 1 keinginan dia yang sampai sekarang belum terpenuhi, yaitu langsing. Tapi kerennya dia bisa masang deadline kapan dia bisa kurus, dan dia masang target 2 bulan, entah dimulai dari kapan, dan berakhir kapan tuch 2 bulan, tapi yang jelas dia PD banget dia dengan apa yang dia punya.. mantap..
3. Syilvi
Namanya Syilvi, lengkapnya Syilvia Pradhika K. Diantara kami, ne orang paling jenius, di buktikan dengan IPK akhir 3,94, buset, makan apa ya nech bocah? Dia juga sering jadi tempat curhat bagi orang-orang yang tersesat dalam skripsi ataupun urusan akademik.
Dia yang notabenenya gak doyan sama susu, pernah gw challenge buat minum susu, pas organisasi kemahasiswaan itu hendak mendatangkan Andi F.Noya, gw bikin deal sama dia, kalo Andi gak datang, dia minum susu, tapi kalo dia datang, Begh, gw makan kacang panjang dan kecambah, dua makanan yang gw gak doyan.
Singkat cerita, gw dapat konfirmasi kalo Andi gak datang, dan sontak gw nyari dia untuk ngambil hadiahnya, ajaib, walau dengann sedikit paksaan dan dengan tambahan teh anget kalo dia mual, dia minum tuch susu, ya dikit sech, tapi lumayan lah.. (jahat ya gw..ho3x)
4. DJ
Siti khadijah alias DJ, dara kelahiran medan (bener gak Je..?) yang sempat diisukan punya hubungan khusus dengan salah satu pentolan di jurusan HI UMY, merupakan pribadi yang brutal. Kenapa? Bayangin aja, tiap kali nech orang ketawa, orang yang disamping bakal kena sambit alias di tabok, makanya sekarang-sekarang ne orang dah pada tau, jadi tiap DJ ketawa, orang-orang pada kabur, menyelamatkan diri.
Ada sisi yang gw salut sama nech orang, dia sangat rapi dalam hal pembukuan, dan itu dibuktikan ketika dia menjabat sebagai bendahara di sebuah organisasi kemahasiswaan.
5. Apis
Tidak banyak yang tau betul sama pribadi satu ini, karna emang ne orang complicated, terlihat dari mukanya dia..wkakakakak
Co tua satu ini dikenal sebagai penyayang ponakan. Dan dia bisa begitu sedih ketika tau ponakan yang dia sayang akan pergi ke Paman Sam untuk tinggal bersama Ayah dan Bundanya. Itu terlihat wajar ketika dia menceritakan ketika dia selalu mencurahkan cintanya kepada ponakan dia, mulai maen bareng, nyuapin, sampai nyebokin (penuturan langsung dari narasumber lho..)
Kak Apis, begitulah ia biasa di panggil, merupakan pribadi yang bersahabat, pandai mencela, dan suka musik R n B.
Dia orang pertama yang tau kalo gw jackpot di Goebug ketika itu (ya eyalah, gw smsan ma dia..). Dia juga yang terus nanya penyebab gw bisa se-error itu, tapi sayang gw gak bisa ngasih tau, karna permasalahan yang personal dan kompleks..(maaf ya..)
Perlu gw bilang nech satu-satunya sahabat yang ketika dia menceritakan kondisi keluarganya, gw bener-bener tergerak untuk ngebantu dia buat keluar dari permasalahan, dan entah kenapa gw bisa ngomong bijak banget saat itu, semata-mata biar dia tenang..sumpah, sampai sekarang gw gak nyangka, ternyata Yudha bisa juga ngomong bijak..ho3x
6. Yusda
Gw bingung ne orang dulunya di takdirin jadi co atau ce sech, bisnya dia diibaratkan co yang memiliki casing ce..ha..ha..ha.. pis da..tapi tetep lw ganteng dech..muach..hidup kasta Da..
Ada sebuah pengalaman yang konyol, sebelum pelaksanaan ***(demi kenyamanan perut, disamarkan). Ketika itu, dia mencoba dekonstruksi pikiran gw tentang arti kekeluargaan dan persahabatan menjelang pelaksanaan kegiatan tersebut, dan dengan tambahan efek air mata, dia coba ngeyakinin gw tentang apa yang dia imani saat itu. Gw yang bersikukuh menolak pada awalnya, namun setelah itu pikiran gw melompat jauh tuk melihat keadaan temen-temen gw di sana, yang membuat gw ngambil keputusan, ok gw ikut. Damn!! Dan sejak saat itu, gw berada di camp terroris dengan sejuta pelatihan.
7. Aan alias Nenek
Liat dech posenya nech orang, lebay kan? Itulah gaya bicara nenek gw, aan.
Gadis yang setelah lulus nanti akan diproyeksikan sebagai koordinator bidang pengembangan UKM spesialisasi pecel lele se-Lamongan ini memiliki tekat yang kuat untuk bisa kelar Oktober..dan pasti pengikut gw, (pembaca.Red) akan langsung mengaminin..Amin…
Gw adalah tipe orang yang penasaran, dan ketika itu gw alami, gw bakal ngetes kebenarannya, walaupun gw bakal bingung ngatasin effeknya, dan itu gw coba kea an. Ada satu kabar miring kalo aan gak nahan denger lagu Jogja cinta. Gak nahan di sini bukan diartikan pengen boker, tapi gak nahan pengen nangis. Ya lagi-lagi nangis, karna nangis orang bisa terlupa, dan karna nangis orang bisa terluka.
Seperti yang gw bilang, gw pengen buktiin kabar itu, dan ternyata kabar itu bener, aan langsung nangis ketika gw puterin lagu Jogja cinta, yang sebelum nangis dia meronta-ronta (jangan piktor..) untuk menghentikan niat gw muter tuch lagu. Ibarat setan yang diputerin ayat kursi, yang lantas kejot-kejot, ya begitulah aan, tekanan psikologis yang begitu besar dialami saat itu, tekanan yang datang karna akan kehilangan sahabat-sahabatnya.
8. Ika, ketua JCL (Jaringan Cinta Liberal..wkakakakak)
Ika atau ML gadis yang berkebangsaan sama kayak DJ (tapi lebih sedikit mengarah ke kota katanya) adalah ketua dari Jaringan Cinta Liberal. Dari namanya bisa ketahuan bagaimana dia sebetulnya. Tante girang? Buaya putih? Ha3x, bukan, dia cuma punya prinsip, pacar tetep dia seorang, tapi cabang banyak..(bener gak ka?)
Ngomongin tentang nech orang, belum banyak hal sech yang gw tau, selain dia begitu kehilangan pas dia balik ke Medan kemaren, dan ketika dia bikin note yang dia tulis sebagai curhat lebay, dan gw respons notenya dia dengan note gw, katanya note gw sukses bikin dia nangis.. (ya iyalah, notenya gw taro merica..jadi yang baca nangis-nangis gitu..)
O ya, satu ge yang gw tau tentang ne orang, jadi kalo ada rencana hang out ke tempat yang asik bareng ma temen-temen yang lain, dia bakal ada di garda depan yang setuju dengan program tersebut.